PERNYATAAN SIKAP AKADEMIK FH UMI



Logo: Sumpah Pemuda

PERNYATAAN SIKAP AKADEMIK FH UMI

“Mahasiswa FH UMI Menurun Drastis Prestasinya Di Karenakan Nilai Belum Keluar “
Saya dari FH UMI mengatakan bahwa cepatnya keluar nilai itu sangat penting karena kita mendaftar segala hal untuk mengejar prestasi harus di butuhkan nilai akhir, tapi sampai sekarang ini nilai belum keluar. Dan setiap datang di cek di akademik selalu memberikan alasan tidak jelas bahkan kita senang hati datang bertnyak pada birokrat yang bersangkutan yang mengimput nilai selalu memberikan jawaban yang menindis perasaan.
Olehnya itu selalu timbul dalam hati bahwa hari ini kita selalu bercerita tentang alat canggih atau alat eletronik sangat membantu pada semua orang, tapi ternyata bukti yang kita rasakan pada hari ini hanya penuh dengan kebohongan. Saya sangat bangga dan mengapresiasi program simpaduUMI awal di informasikan kepada mahasisa karena katanya sangat membantu Mahasiswa olehnya itu bisa dilihat nilai perindividu dimanapun kita berda.
Tapi yang menjadi persoalan hari ini karena program simpadu tidak menyakinkan karena sekian banyaknya mahasisawa membutuhkan nilai akhir untuk mengejar prestasinya namun kemudian birokrat selalu saja memberikan alasan bahwa ini adalah kesalahan program. Maka menjadi tuntutan pada hari ini antara lain:
1.      Meminta para dosen agar kiranya mencabut program SIMPADU UMI.
2.      Meminta para birokrasi agar memberikan pelayanan yang sesuai, tidak memperlihatkan muka dongkolnya ketika melayani perlihatkanlah senyum anda.
3.      Meminta agar kiranya cepat diproses nilai akhir ini, jangan hanya sampai dipengimpukan nilai saja saya kira bisa ditelusuri dalam artian apa yang menjadi penghambat tersebut.
4.      Dan meminta para birokrasi datang pada tepat waktu yang ditentukan.
        


“PEMIMPIN BUKAN DEWA MAKA JANGAN TAKUT SAMA PEMIMPIN, SALAM PERGERAKAN DAN SALAM KEBERSAMAAN”

                                                                                        Makassar, 29 April 2015 M
                                                                                                         10 Rejab 1436 H

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Analisis Putusan PTUN Tingkat Pertama

Abdullah Daeng Sirua, Orang Muhammadiyah yang diabadikan sebagai Nama Jalan di Makassar

Delik Kejahatan Berbuat sesuatu atau tidak Berbuat seuatu